Kamis, 01 Agustus 2013

TIANG-TIANG BANGUNAN


PENGAJARAN KEKRISTENAN
Pengajaran keKRISTENAN merupakan tiang-tiang bangunan yang memperkokoh bangunan tersebut.pengajaran-pengajaran tesebut yang membuat atau membentuk suatu berpola pikir,entah itu pola pikir KEBENARAN atau KESESATAN,itu tergantung ajaran yang di serap pendengar.
Suatu keharusan dan tanggung jawab yang besar bagi orang-orang yang sudah dewasa rohani,yang sudah menghasilkan buah roh mengajarkan tentang kebenaran yang sebenar-benarnya tanpa pamrih.
Sebagai pengajar perlu di perhatikan bagaimana ia harus mengajar,jangan-jangan ia sudah terlalu jauh menyimpang dari kebenaran!!!!sebagai pengajar atau pun pendengar yang sedang belajar,hendaklah setiap ajaran di uji kebenarannya.

2petrus2:13”
“1 ¶  Sebagaimana nabi-nabi† palsu dahulu tampil di tengah-tengah umat Allah, demikian pula di antara kamu† akan ada guru-guru palsu.* Mereka akan memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang membinasakan, bahkan mereka akan menyangkal Penguasa† yang telah menebus mereka* † dan dengan jalan demikian segera mendatangkan kebinasaan atas diri mereka.
2  Banyak orang akan mengikuti cara hidup† mereka yang dikuasai hawa nafsu, dan karena mereka Jalan Kebenaran akan dihujat.*
3 ¶  Dan karena serakahnya† guru-guru palsu itu akan berusaha mencari untung dari kamu† dengan ceritera-ceritera isapan jempol* mereka. Tetapi untuk perbuatan mereka itu hukuman telah lama tersedia dan kebinasaan tidak akan tertunda.”

Pengajaran sesat/bidat sesat jika ditarik benang merah,maka sudah dipastikan diawali/dibentuk oleh seorang Kristen sesat.apa yang membuat orang Kristen menjadi sesat?secara garis besar adalah PEMAHAMANNYA.
“bidat”berasal dari kata arab”bidaah”yang berarti suatu ajaran atau aliran yang menyimpang dari ajaran benar.
Berikut cirri cirri ajaran sesat atau Kristen sesat:
1.menghadirkan kebenaran baru atau wahyu baru,yang mengganti kebenaran atau wahyu sebelumnya[tidak selalu]
2.menghadirkan penafsiran baru[tidak selalu]
3.menghadirkan sumber otoritas baru selain ALKITAB
4.menggambarkan YESUS yang lain.
5.memakai istilah ALKITAB dengan makna non-ALKITABIAH.
6menghdirkan dotrin baru atau pengakuan baru.
7membuat kepalsuan-kepalsuan.
8.mengkultuskan pimpinan.
Demikian tulisan ini saya buat semoga menjadi pertimbangan bersama…..Yesus Blessing Us